PENYULUHAN PROGRAM KAMPUNG MADANI SURABAYA DI LINGKUNGAN PERUMAHAN BABATAN PILANG SEBAGAI BIMBINGAN UNTUK MENCAPAI ENTERPREUNERSHIP

Keywords: Penyuluhan, Kampung madani, Enterpreuner, Edukasi, Pendapatan

Abstract

Warga masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan hampir seluruhnya akan menghadapi permasalahan ekonomi dan sosial. Sebagai makhluk sosial setiap warga yang tinggal di Perumahan Babatan Pilang harus saling tolong menolong dalam kondisi apapun. Kegiatan sosial tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk kerja bakti gotong royong baik dilingkungan pribadi maupun masyarakat (RW/RT). Dari segi ekonomi, tingginya tingkat kebutuhan pokok sehari-hari membuat warga membutuhkan sumber penghasilan yang berkecukupan. Mayoritas warga masyarakat yang tinggal di Perumahan Babatan Pilang berstatus sebagai pekerja aktif namun tidak sedikit pula yang sudah masuk pada masa pensiun. Pekerja aktif disini diliputi beberapa subsektor pekerjaan seperti karyawan swasta, pegawai pemerintahan, dan wiraswasta. Sehingga tidak menutup kemungkinan warga yang berdomisili dilingkungan tersebut harus memiliki pendapatan tambahan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Penghasilan warga dapat sebagai sumber active dan passive income. Melalui metode penyuluhan dalam tajuk program kampung madani Surabaya diharapkan mampu memberikan pendampingan dalam rupa edukasi kepada masyarakat untuk menciptakan dan menghasilkan seorang enterpreuner. Warga mampu menghasilkan sendiri produk yang dapat dijual kepada masyarakat dan menjadi sumber pendapatan utama maupun sampingan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Author Biographies

Heristama Anugerah Putra, Univeritas Katolik Darma Cendika

Prodi Arsitektur

Fakultas Teknik

David Andrian, Universitas Katolik Darma Cendika

Prodi teknik industri

Fakultas teknik

Published
2024-06-28