Pendidikan Karakter Sebagai Bentuk Implementasi Pencegahan Perundungan Dalam Pembelajaran Jarak Jauh Tingkat Sekolah Menengah
Abstract
Perubahan drastis sistem Pendidikan di Indonesia akibat pandemi Covid-19 yang sebelumnya luring menjadi daring memberikan dampak dalam kehidupan. Dampaknya adalah sering terjadinya bullying secara verbal dalam pembelajaran daring yang diakibatkan oleh beberapa faktor. Peneltian ini dilatarbelakangi oleh presentase laporan pengaduan yang didapatkan penulis dari data KPAI. Penelitian ini akan menggunakan data yang sudah diperoleh melalui literatur dengan metode yang digunakan adalah studi pustaka. Penelitian studi pustaka ini menggunakan artikel, jurnal, buku dan skripsi yang berkaitan dengan bullying dalam pembelajaran daring. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan undang-undang dengan menggunakan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Adapun tujuan dari penelitian ini memberikan analisa kritis terkait kekerasan secara verbal dalam rangka membentuk sekolah yang ramah anak. Hasil penelitian akan menunjukkan bahwa data yang telah didapat penulis terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi anak untuk melakukan bullying secara verbal dalam pembelajaran daring. Beberapa faktor tersebut adalah lingkungan, karakter dari anak, dan orang tua. Ketiga faktor tersebut berperan penting dalam peristiwa bullying yang dilakukan dalam pembelajaran daring. Selain itu, bentuk dari perlindungan oleh guru dan sekolah juga sangat berperan penting dalam bullying di tingkat sekolah menengah utamanya dalam implementasi Pasal 54 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dalam wujud peraturan di tingkat sekolah menengah. Upaya yang dapat dilakukan pihak sekolah selain dari implementasi pasal tersebut adalah diadakannya pendidikan karakter dalam lingkup sekolah supaya aksi bullying di tingkat pendidikan utamanya sekolah menengah saat pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19 ini dapat ditekan dengan maksimal.
References
Damanik, Dasma Alfriani. “Kekerasan Dalam Dunia Pendidikan: Tinjauan Sosiologi Pendidikan.” Jurnal Sosiologi Nusatara 5, no. 1 (2019).
Fithria, and Rahmi Auli. “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU BULLYING.” Idea Nursing Journal 7, no. 3 (2016).
Iksanudin, Toni, Christiana Desmahareni, Arga Pratama, and Timotius Haryono. “Maraknya Bullying Di Sekolah,” 2020. https://doi.org/10.31219/osf.io/vz4bn.
Nurhayanti, Rida, Dwi Novotasari, and Natalia. “TIPE POLA ASUH ORANG TUA YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU BULLYING DI SMA KABUPATEN SEMARANG.” Jurnal Keperawatan Jiwa 1, no. 1 (2013).
Saputra, Bagus Arya, and Farid Pribadi. “Kekerasan Remaja Dalam Dunia Pendidikan Berdasar Pada Perspektif Sosiologi Pendidikan.” Jurnal Pendidikan Modern 6, no. 3 (2021).
Saraswati, Rika, and V. Hadiyono. “Pencegahan Perundungan/Bullying Di Institusi Pendidikan: Pendekatan Norma Hukum Dan Perubahan Perilaku.” JURNAL HUKUM POLITIK DAN KEKUASAAN 1, no. 1 (2020).
Sinaga, Fransisca Adelina. “Urgensi Pelibatan Tni Dalam Operasi Militer Selain Perang Dalam Menanggulangi Aksi Terorisme.” Legislasi Indonesia 11, no. 1 (2018): 1–5.
Amiruddin, and Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012.
Djali. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.
Kartono, Kartini. Patologi Sosial, Kenakalan Remaja. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003.
Soekarto, Soeryono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press, 1984.
Wijayati, Citra Putri, and Ayu Tipa Uswatun. “PERANGI TINDAK PERUNDUNGAN(BULLYING) DENGAN PENANAMAN PENDIDIKAN KARAKTER SEJAK DINI PADA PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR.” In SEMINAR NASIONAL PAGELARAN PENDIDIKAN DASAR NASIONAL (PPDN) 2019, 2019.
Maradewa, Rega. “KPAI Terima 213 Pengaduan Pembelajaran Jarak Jauh, Mayoritas Keluhkan Beratnya Tugas Dari Guru Artikel Ini Telah Tayang Di Kompas.Com Dengan Judul “KPAI Terima 213 Pengaduan Pembelajaran Jarak Jauh, Mayoritas Keluhkan Beratnya Tugas Dari Guru.” KPAI, 2020. https://www.kpai.go.id/publikasi/kpai-terima-213-pengaduan-pembelajaran-jarak-jauh-mayoritas-keluhkan-beratnya-tugas-dari-guru-artikel-ini-telah-tayang-di-kompas-com-dengan-judul-kpai-terima-213-pengaduan-pembelajaran-jarak-jauh.
———. “KPAI Terima 213 Pengaduan Pembelajaran Jarak Jauh, Mayoritas Keluhkan Beratnya Tugas Dari Guru Artikel Ini Telah Tayang Di Kompas.Com Dengan Judul “KPAI Terima 213 Pengaduan Pembelajaran Jarak Jauh, Mayoritas Keluhkan Beratnya Tugas Dari Guru.” KPAI, 2020. Diakses pada tanggal 3 Maret 2023.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). “Siaran Pers Laporan Kinerja Tahun 2020 Komisi Perlingungan Anak Indonesia” 519 (2021).