POTENSI RUMAH JOGLO DESA MINGGIRSARI BLITAR SEBAGAI OBYEK PENDUKUNG DESA EKONOMI KREATIF
Abstract
Rumah joglo merupakan arsitektur tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya jawa, juga memiliki nilai filosofi yang begitu dalam. Makna filosofi yang begitu dalam terlihat dari elemen elemen pembentuk bagian bagian rumah joglo. Selain nilai sakral yang terkandung, Rumah joglo juga simbol dari keseimbangan lingkungan, hubungan dengan manusia, dan hubungan dengan tuhan. Karena keunikan yang dimiliki, rumah joglo banyak disukai dan dijadikan sebagai obyek yang tidak hanya digunakan sebagai hunian, melainkan sebagai obyek pendukung dengan ciri khas yang tertuang didalamnya. Demikian juga dengan Desa Minggirsari Blitar yang menjadikan rumah joglo sebagai obyek pendukung Desa Ekonomi Kreatif. Terdapat 10 joglo yang ada pada desa Minggirsari yang memiliki masing masing potensi. Dari eksplorasi potensi ini akan mempertimbangkan beberapa aspek penting seperti lokasi, lingkungan sekitar, kondisi eksisting, pemilik, dll. Dari hasil penelitian ini akan didapat 3 joglo yang akan dilakukan pengembangan dan perencanaan dari potensi yang didapat tanpa merubah ciri khas joglo itu sendiri. Perencanaan dilakukan dengan tetap memberikan ruang kepada pemilik / ahli waris yang masih menempati rumah tersebut. Masing-masing Rumah Joglo akan difungsikan sebagai penginapan, rumah makan dan ruang baca untuk mendukung Desa Wisata Pendidikan di Desa Minggirsari.
References
Intan.K, Hanie. T. T, Siti. M, M. Rijal. A, Hilmi F.F, Roihan. I, Sasa. A, Adi. P, dkk. (2021) Adapatasi Rumah Joglo Akibat Alih Fungsi Bangunan Sebagai Pendukung Desa Wisata.
G. O. I. Cahyandari. (2017). TATA RUANG DAN ELEMEN ARSITEKTUR PADA RUMAH JAWA DI YOGYAKARTA SEBAGAI WUJUD KATEGORI POLA AKTIVITAS DALAM RUMAH TANGGA,” J. Arsit. KOMPOSISI, vol. 10, no. 2, doi: 10.24002/jars.v10i2.1064
S. Subiyantoro. (2011). Rumah Tradisional Joglo dalam Estetika Tradisi Jawa (Joglo Traditional house in Javanese Aesthetic),” Bhs. Dan Seni, vol. 39, no. 1.
Pratama, Y. A. Djalari, and S. K. Laksemi. (2018). Perbandingan Rumah Joglo di Jawa Tengah Dalam Lingkup Cagar Budaya (Studi Kasus: Omah UGM dengan nDalem Purwodiningratan)(,” J. Seni dan Reka Ranc. J. Ilm. Magister Desain, vol. 1, no. 1, doi: 10.25105/jsrr.v1i1.3879
S. Sumardiyanto, A. Antariksa, and P. Salura. (2016). MAKNA RUANG PUBLIK PADA RUMAH TRADISIONAL MASYARAKAT JAWA KASUS STUDI: DESA JAGALAN KOTAGEDE YOGYAKARTA,” NALARs, vol. 15, no. 1, doi: 10.24853/nalars.15.1.1-12.
Sisca Pramudya W, Ana Hardiana, Fauzan Ali Ikhsan. REVITALISASI BANGUNAN TRADISIONAL RUMAH TINGGAL SEBAGAI HOMESTAY DENGAN PENDEKATAN ADAPTIVE REUSE DI JAGALAN, KOTAGEDE, YOGYAKARTA
Zuhri, Sy. (2020). Mengenal arca Dwarapala sang penjaga Candi Singosari. http://dioramalang.com/2020/10/15/mengenal-arca-dwarapala-sangpenjaga-candi-singosari/. Akses 1 Desember 2021
Jupriono, D.; Sarya, G.; Fatmawati, L.E. (2021). Revitalisasi situs arca Dwarapala sebagai daya tarik wisata pendidikan. Materi Konsorsium Untag seIndonesia, di Untag Semarang, 26-27 November 2021.
With the receipt of the article by the journal LingKAr and the decision to be published, then the copyright regarding the article will be diverted to Journal of Journal LingKAr. Darma Cendika Catholic University as the publisher of Journal of journal LingKAr hold the copyright regarding all the published articles in this journal.